Palem Indah Permai Achieving Awards at The 41st Anniversary of KPR BTN


Jakarta, 12 Desember 2017. Binakarya Group melalui unit usahanya yakni PT. Palem Indah Permai berhasil meraih penghargaan di acara “HUT Ke 41 KPR BTN”. Acara tersebut berlangsung di Menara Bank BTN Jakarta Pusat dan dihadiri oleh Direktur Utama Bank BTN, Menteri Agraria dan Tata Ruang, serta Dirjen Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

PT. Palem Indah Permai berhasil meraih penghargaan sebagai pengembang dengan realisasi KPR Non Subsidi Syariah Terbesar Tahun 2017. Plakat penghargaan tersebyt diberikan langsung oleh Direktur Utama Bank BTN Bapak Maryono kepada Ibu Sisca Tjahyadi selaku perwakilan PT. Palem Indah Permai.

PT. Palem Indah Permai dengan proyeknya Palm Residence yang berlokasi di Bekasi Utara merupakan komplek perumahan yang ditujukan untuk pangsa pasar masyarakat menengah ke bawah sebagai salah satu wujud dukungan kepada Kebijakan Pemerintah Republik Indonesia atas program 1 juta rumah.

Penghargaan tersebut menjadi bukti bahwa Binakarya Group senantiasa berkomitmen untuk menyediakan produk – produk hunian terbaik dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat terutama melalui kemudahan cara bayar dan kredit kepemilikan dengan terus bekerja sama dengan Bank BTN sebagai Bank penyedia fasilitas KPR Terbaik.

www.bpg.id

7 replies
  1. Ricka Astry
    Ricka Astry says:

    Kenapa malah mendapatkan penghargaan
    Saya ambil rumah di The palm residence, seminggu mau akad, SP3K malah direvisi oleh Bank BTN Syariah
    Dan parah nya lagi developer melalui perwakilan nya, Ibu Siska Tjahyadi tidak ada itikad membantu mencarikan solusi. Saya disuruh menanyakan ke Bank Indonesia.
    Lalu dimana letak tanggung jawab developer?

    Mudah2an setelah saya menyebarluaskan info ini, masyarakat menengah kebawah akan mambaca dan berpikir ulang untuk mengambil rumah dibawah binakarya properti dan kembali berpikir untuk mengajukan KPR di Bank BTN Syariah karena Bank tersebut seenak nya merubah SP3K

    Reply
    • admin
      admin says:

      Selamat Pagi Ibu Ricka Astry Akan ditindak lanjuti ke bagian terkait. Dan dari customer relation sudah dapat info dan sedang komunikasi dgn pihak2 terkait. Terimakasih

      Reply
  2. Anam
    Anam says:

    Maaf bu Ricka Astri
    Dy adalah salah satu konsumen nya ibu Siska…. beliau tipe org yg pantang menyerah, dgn usaha beliau akhirnya cita-cita sy bisa terwujud. Bisa memiliki rumah idaman keluarga kami. Sy sempat 3 kali di tolak. Dgn usaha kerja keras beliau lah, akhirnya di setujui. Melihat permasalahan ibu. Koreksi diri bu kenapa-kenapa nya. Kesalahan bukan sepenuhnya terletak pada deploper jg. Saran sy saling bantu apa yg diperlukan. Dan mendengarkan apa yg di jelaskan.

    Reply
    • Kaswanto
      Kaswanto says:

      Pengalaman saya waktu saya ngmbil perumhan di the palm residence saya di bantu sepenuhnya sama bu siska sampai akhirnya saya memiliki rumah idaman kelurga saya. Saya bertrimaksih banyak kepada ibu siska yang telah bekerja keras membantu saya.

      Reply
  3. Twesia Oktavira Polinika
    Twesia Oktavira Polinika says:

    Mo banyak share tentang perjuangan Bu Sisca Tjahyadi atas pengajuan KPR rumah di The Palm Residence. Selama cicilan dp, saya menunggu keputusan pihak bank btn syariah ditolak atau diterimanya pengajuan KPR, dan ternyata pengajuan KPR diterima dengan penambahan dp yang harus saya bayarkan sebesar Rp 64.800.000. Saya kaget, karna saya berpikir dp hanya 10% dr harga rumah, ternyata disetujui bank dengan syarat penambahan dp total 30% dr harga rumah. Saya tidak punya uang sebesar itu, saya komplen kepada marketing (tidak perlu disebutkan), tapi karena kemungkinan beliau tidak punya link untuk bertanya langsung kepada pihak bank, makanya saya hanya bisa disarankan untuk menunggu keputusan ulang pihak bank. Setelah 2 bulan saya menunggu dan tak kunjung dapat kabar pasti dari marketing tadi, saya memutuskan untuk cancel saja dengan ketentuan yang saya ketahui bahwa dana yang sudah dibayarkan hanya bisa balik sebesar 35%. Saat itu, saya sudah ikhlas (daripada hangus semua karna menunggu lama). Saya bahkan sudah buat janji temu dengan marketing untuk proses pembatalan. Namun, di pertengahan minggu sebelum pembatalan, saya mencoba untuk menghubungi atasan marketing tersebut yakni Ibu Sisca Thahyadi, saya menjelaskan dari awal perihal masalah penambahan dp yang tak kunjung mendapatkan jalan keluar. Saya telepon senin pagi pk.10.00. 2 hari setelahnya saya langsung mendapat sp3 yang baru dari Ibu Sisca dengan ketentuan hanya menambah dp sebesar Rp 2.400.000. Saya sangat bersyukur mengingat perbedaan angka yang disetujui jauh lebih rendah dari sebelumnya. Ini tidak lepas dari kepercayaan Ibu Sisca Tjahyadi selaku perwakilan dari developer untuk memperjuangkan hak saya sebagai konsumen.

    Sampai akhirnya tiba waktu akad, dan memang sempat kaget karena beberapa hari sebelum akad dapat kabar kalau bunga angsuran berubah. Jujur ini memberatkan, karena dari yang semula 5 th flat 9%, menjadi 1 tahun flat 9%. Sebagai konsumen, saya kembali menuntut hak saya, saya kembali komplen kepada Ibu Sisca kenapa bisa seperti ini. Kemudian beliau menyarankan saya untuk kembali menunggu, beliau berjanji menghubungi pihak bank (mungkin untuk menanyakan alasan / nego perihal tahun). Ternyata esok harinya, saya dapat kabar karena beliau melakukan negosiasi dengan pihak bank, maka bisa mendapatkan 2 th. Saya merasa ini keputusan yang lebih baik, karena mengingat nilai tukar dollar terhadap rupiah pun selalu meningkat setiap harinya. Saya pun mengerti hal ini, karena perubahan suku bunga inipun BUKAN keputusan pihak developer MELAINKAN pihak bank.

    Intinya adalah, saya berterima kasih untuk pihak marketing yang membantu saya dari awal sampai kepada akad. Terlebih untuk Ibu Sisca Tjahyadi yang bersedia mendengarkan komplenan saya sebagai konsumen. Kalian semua sangat bertanggung jawab.

    Sukses selalu untuk Tim dan Binakarya Group.

    Gbu.

    Reply
  4. johanpratama
    johanpratama says:

    untuk masalah perubahan memang ditentukan oleh suku bunga BI langsung karna itu kebijakan dari pihak bank langsung , dan menurut saya bu sisca orang nya mau membantu konsumen dan punya itikad baik untuk konsumen nya , dan kesalahan pengurangan flat dan naik nya suku bunga itu bank yg mengatur bukan bu sisca yang mengatur sp3k nya , tpi sudah jadi ketentuan dari pihak bank btn , atau pun bank BI , smoga sukses terus untuk bhinakarya dan selalu terdepan memberi pelayanan 🙂

    Reply

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply to Anam Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *